Chauncy Jones Black
Pemuda itu memperkenalkan dirinya sebagai Chauncy Jones Black. Ia berusia 16 tahun dan telah melakukan perjalanan menggunakan bus berharap menemukan seseorang yang akan memberinya pekerjaan sehingga ia dapat membeli makanan. Black bersedia bekerja, tidak hanya meminta uang. Ia perlu mengejar bus terakhir agar dapat pulang dan ia meminta sedikit perhatian dari Matt.
Permintaan Remaja Itu
Matt menyatakan bahwa Black nampak seperti pemuda yang tidak memiliki uang, kelaparan dan malu tersirat di wajahnya. Chauncy berkata bahwa ia telah melakukan perjalanan dengan bus berharap menemukan seseorang yang akan membiarkannya bekerja agar ia dapat makan. Ia bersedia bekerja untuk seseorang karena ia juga perlu mengejar bus terakhir.
Awal Dari Sesuatu Yang Menakjubkan
Chauncy menawarkan jasanya untuk membawakan tas Matt ke dalam mobil dengan imbalan sedikit donat. Matt ingin berteriak YA tapi ia hanya berkata “Ya anak muda, ini donatnya”. Matt tidak percaya bahwa pemuda ini dalam kondisi yang sangat buruk, beberapa pertanyaan tentang hidupnya mulai bermunculan. Matt mulai mengajukan pertanyaan kepada Chauncy.
Kesempatan Bagi Matt
Chauncy berkata bahwa ia tinggal bersama ibunya dan mereka hanya memiliki sedikit uang dan yang ia bawa hanyalah tiket bus dan pakaian. Chauncy belum mengetahuinya, tapi dia akan terkejut. Matt merasa bahwa memberikan sekotak donat tidak cukup meskipun ia tahu bahwa bukan tanggung jawabnya untuk memberi makan Chauncy, namun ketika ia mengetahui bahwa Chauncy bersedia bekerja apapun ia merasa bahwa itu adalah kesempatan baginya untuk membantu seorang anak yang membutuhkan.
Belanja Bersama
Matt membawa Chauncu ke berbagai bagian toko sembari berbicara. Matt membelikannya sereal dan makanan ringan hingga pasta, susu, sikat gigi dan pasta gigi. Chauncy tidak percaya atas apa yang terjadi, ia berterima kasih pada Matt karena telah membantunya dengan tulus pada saat ia membutuhkannya dan melakukannya dengan tanpa pamrih.Ketika mereka berbicara, Matt menggali lebih dalam tentang kehidupan pribadi Chauncy. Ia bertanya mengenai keadaannya di sekolah dan keadaan ibunya.
Cita-Cita Chauncy
Matt berkata “Setiap kami berbicara, ia memberitahu saya bahwa ia mendapatkan nilai A diberbagai bidang di sekolah dan berusaha mendapatkan pekerjaan agar dapat membantu ibunya membayar sewa. Anak laki-laki itu luar biasa”. Saat mereka berdua berbicara, Chauncy terus menyebut dirinya sebagai orang miskin. Ia memberitahu Matt bahwa tujuannya adalah menjadi pengusaha jutawan agar dapat memberikan apa yang orang-orang di lingkungannya butuhkan seperti apa yang dilakukan Matt kepadanya
Kepulangan Chauncy
Chauncy mengira setelah mereka berbelanja itu akan menjadi pertemuan terakhir mereka karena ia harus segera menaiki bus terakhir agar dapat sampai ke rumah sebelum ibunya mulai khawatir. Matt khawatir Chauncy tidak dapat membawa pulang semua barang belanjaannya sehingga ia menawarkan Chauncy tumpangan pulang. Ketika sampai di rumah, keadaan rumah Chauncy membuat Matt mempercayai bahwa apa yang disampaikan Chauncy tidak dilebih-lebihkan ketika ia mengatakan bahwa ia tidak memiliki makanan di rumah.
Keluarga Baik
Matt menambahkan “Mereka hanya memiliki dua lampu dan lemari es benar-benar kosong, tidak ada apa-apa didalamnya”. Disana, ia bertemu dengan ibu Chauncy yang bernama Barbara. Barbara sangat sopan dan lucu, ia juga dengan tulus berterima kasih kepada Matt atas apa yang ia lakukan untuk Chauncy. Barbara juga sedang dalam kondisi yang tidak baik dan selalu gemetar sehingga membuatnya sulit untuk bergerak sendiri. Matt menyadari bahwa masih banyak hal yang dapat ia lakukan untuk keluarga ini.